Prestasi SMKN 5 Bandarlampung dalam Ajang Smekdors Surabaya
Berhasil Raih Peringkat II, Gagas Acara Serupa di Lampung Kerja keras para siswa SMKN 5 Bandarlampung membuat video klip DSkala Band tidak sia-sia. Melalui video ini, mereka berhasil mengharumkan nama sekolah sekaligus nama Provinsi Lampung dengan menyabet juara kedua dalam ajang Smekdors Movie Festival di Surabaya. Bagaimana kehebohannya? Laporan Maria Ulfa, BANDARLAMPUNG DUA hari menghadiri acara Smekdors Movie Festival di Surabaya pada 27-28 Mei lalu mungkin menjadi pengalaman paling berharga bagi tim multimedia dan kru yang terlibat dalam produksi video musik DSkala Band SMKN 5 Bandarlampung. Betapa tidak. Tim yang digawangi Chrisila Wentiasri (sutradara), Nanda Aries K. (editor), serta Yarisunal Virdaus dan Sandy Kurniawan (kamerawan) yang didampingi dua guru multimedia C.H. Sapto Wibowo (produser) dan Rully O.P. (supervisor) ini mendapatkan banyak pengalaman berharga yang sepertinya tidak mungkin didapat di bangku sekolah. ��Kami bangga bisa berada di antara para movie maker dari berbagai penjuru Indonesia yang notabene masih muda-muda dan berprestasi. Kami juga berbagi pengalaman tentang produksi yang mereka kerjakan bersama kru, terang Wenty, sapaan akrab Chrisila Wenty Asri. Dari penuturan gadis cantik ini, pengalaman berharga itu didapatnya kala karya mereka harus melewati berbagai seleksi yang sangat ketat. ��Aku harus mempresentasikan proses penyutradaraanku dalam produksi video musik di depan para insan perfilman profesional FFTV dari IKJ yang memang sangat berdedikasi dalam bidang perfilman dan video visual, kenangnya. Namun, pengalaman paling seru tentu saja pada Malam Anugerah Award yang turut dimeriahkan penampilan Vierra dan Killing Me Inside. ��Acaranya sangat spektakuler, katanya dengan mata berbinar. Sementara Nanda mengungkapkan, kegiatan ini sangat keren karena hampir seluruh susunan kepanitiaan terdiri siswa/i SMK Dr. Soetomo Surabaya. ��Acara itu murni kegiatan OSIS bertajuk Smekdors Berkreasi, Smekdors Movie Festival, dan Smekdors Wisuda, tuturnya. Maka tak berlebihan kiranya bila sang guru pembimbing C.H. Sapto Wibowo terinspirasi untuk mengadakan kegiatan serupa dengan SMKN 5 Bandarlampung sebagai tuan rumahnya. ��Semoga pemikiran ini mendapatkan sambutan yang baik dari berbagai pihak, terutama pemerintah dan masyarakat Bandarlampung, ujarnya. Tak lupa, Rully O.P. menyampaikan terima kasihnya atas dukungan Pemerintah Provinsi Lampung. ��Semua ini tidak akan bisa berjalan lancar tanpa dukungan dari Pemprov Lampung dan pihak SMKN 5 Bandarlampung yang telah banyak memberi dukungan, baik moral maupun material, ungkapnya. Ke depan, ia berharap prestasi itu berlanjut. ��Secara tidak langsung, kami juga membawa nama Kota Bandarlampung tercinta ini ke ajang tingkat nasional. Semoga ini bisa berlanjut seterusnya, kata Rully diamini anggota tim yang lain. Diketahui, dua video klip Dskala Band karya para siswa SMKN 5 Bandarlampung berhasil masuk nominasi Festival Film Pelajar Smekdors Surabaya. Dua video klip itu berjudul Bintang Malam dan Hari Ini. Keberhasilan itu membuat nama Wenty kian mentereng. Raihan Smekdors melengkapi prestasinya yang lain. Sebelumnya, Wenty pernah menyabet juara harapan I piala presiden untuk fotografi. (c1/fik)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar